KEPALA Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri Irjen Firman Shantyabudi meminta kepada seluruh jajaran Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri untuk tidak mencari-cari kesalahan pengendara selama Operasi Patuh Jaya 2022 berlangsung. Sebab, Operasi Patuh Jaya 2022 dititikberatkan untuk edukasi dan preventif.
“Saya harapkan tidak ada terkesan mencari-cari kesalahan. Saya minta komunikasikan dengan baik, sehingga masyarakat bisa mengerti,” kata Firman di Lapangan Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (13/6/2022).
Firman berpesan, agar para petugas mendahulukan komunikasi guna mencapai tujuan dari gelaran Operasi Patuh Jaya 2022 kali ini. Sebab, budaya tertib lalu lintas akan tercipta dengan sendirinya atas kesadaran masyarakat.
Baca Juga:Jurnalis Inggris Hilang di Hutan Amazon, Warga Adat Temukan Barang Milik Dom Philips dan Pakar Pribumi Brasil di Hari Ke-7 PencarianPidato Lengkap Ridwan Kamil di Pemakaman Eril
Jadi, kata dia, masyarakat harus diajak sebagai peserta lalu lintas bukan hanya pengguna jalan. “Kalau hanya dijadikan pemakai jalan, ada kecenderungan tuntutan hanya ditujukan pada pihak pemerintah, polisi harus baik, jalan harus lurus dan sebagainya. Tapi ketika masyarakat peserta lalin, ada hak dan kewajiban yang harus dilaksanakan dipatuhi oleh masyarakat itu sendiri,” terang Firman.
Firman juga mengatakan, tujuan dari Operasi Patuh Jaya 2022 adalah memberikan perlindungan kepada masyarakat. Ia ingin seluruh masyarakat khususnya generasi penerus bangsa untuk tetap mematuhi peraturan lalu lintas. Sehingga segala persoalan lalu lintas dapat diselesaikan dengan baik.
“Tujuan utama Operasi Patuh Jaya 2022 ini adalah untuk memberikan perlindungan, pelayanan dan kita tidak ingin terjadi aset-aset bangsa harus hilang nyawa di tengah jalan,” kata Firman.
Namun, Firman meminta kepada seluruh jajarannya untuk tetap memberikan tindakan tentang batas dan larangan kepada seluruh pengguna jalan, demi tersadarkan budaya tertib lalu lintas. Baginya kebebasan yang ada bukan diartikan bebas sebebasnya.
“Karena di sana ada pemakai jalan lain. Jadi disini penting komunikasi kepada masyarakat yang akan kita jadikan target operasi, jenis pelanggaran tertentu yang masing- masing Polda mungkin saja berbeda,” tutur Firman.
Delapan sasaran
Polda Metro Jaya memulai Operasi Patuh Jaya 2022 yang digelar selama dua pekan mulai Senin hari ini hingga 26 Juni 2022. Ada 35 titik lokasi Operasi Patuh Jaya 2022 dengan delapan sasaran penegakan hukum lalu lintas, yakni: