AKTOR Iko Uwais bakal berurusan dengan polisi. Hal itu setelah dia dilaporkan oleh seorang pria berinisial R atas tuduhan dugaan pemukulan.
Dilansir dari laporan terhadap Iko Uwais tercatat dengan nomor LP/B/ 1737 / VI/2022/SPKT: Sat Reskrim/Polres Metro Bekasi Kota/Polda Metro Jaya, tanggal 11 Juni 2022. Laporan tersebut juga memuat kronologi awal hingga terjadi dugaan pemukulan. Disebutkan, Iko Uwais datang ke rumah korban dan seketika terjadilah cek-cok mulut.
“Pelaku mengeroyok korban sehingga korban mengalami luka memar di wajah, tangan kanan, luka punggung,” tulis laporan itu.
Baca Juga:Polres Jaksel Amankan Transpuan Terkait Penemuan Mayat Mahasiswi asal Cirebon di Apartemen Kawasan CipulirMahasiswi Warga Cirebon yang Ditemukan Tewas di Apartemen, Polisi: Belum Bisa Pastikan Korban Jalani Suntik Filler
Terkait kasus dugaan pemukulan tersebut, kepolisian bakal meminta klarifikasi kepada Iko Uwais.
“Kita mintai klarifikasi,” ujar Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota Kompol Ivan Adhitya, Senin (13/6).
Kabar tersebut sontak menggemparkan dan membuat publik semakin penasaran dengan profil Iko Uwais tersebut. Pasalnya selama ini dirinya dikenal sebagai aktor laga yang hebat, namun malah terseret kasus penganiayaan. Berikut profil Iko Uwais yang saat ini diduga telah melakukan penganiayaan.
Iko Uwais dikenal sebagai bintang laga yang bisa dibilang sudah mendunia karena kemampuan yang dimilikinya di kancah perfilman internasional. Pria yang bernama lengkap Uwais Qorny ini juga ternyata merupakan seorang koreografer dan atlet pencak silat Indonesia.
Lahir pada 12 Februari 1983 di Jakarta, Iko Uwais dibesarkan di lingkungan Betawi sehingga dirinya sangat dekat dengan seni bela diri. Seni bela diri tersebut sudah dipelajari olehnya sejak usia 10 tahun di perguruan asuhan sang paman, Tiga Berantai.
Sebelumnya, Iko juga sempat menekuni sepak bola dan menjadi gelandang di Liga-B klub sepakbola Indonesia. Namun ia tidak bisa melanjutkan dan mengasah kemampuannya lebih dalam lagi karena klubnya bangkrut hingga akhirnya ia menjajal kemampuannya sebagai pesilat.
Nama Iko Uwais telah dikenal sebagai bintang laga setelah membintangi film Merantau (2009) sebagai pemeran utama yang bernama Yuda. Pada saat itu Iko bertemu dengan Gareth Evans, seorang sutradara dari film Wales yang terpikat dengan kemampuannya. Akhirnya Iko dikontrak selama 5 tahun dan mengundurkan diri dari pekerjaannya sebelumnya.