Narwhal hidup di sudut laut yang sangat jauh dan dingin sehingga tak mudah mempelajarinya. Mereka terlihat di sekitar Daratan Franz Jozef, Spitsbergen, dan sekitar Greenland. Ada juga kasus migrasi sehubungan pergerakan es yang terapung. Akibatnya, hewan-hewan ini bahkan terlihat di dekat pantai Inggris. Namun, habitat mereka di Kutub Utara — beku dan terpencil. Para ilmuwan percaya bahwa narwhals bisa jadi berjumlah antara 40.000—50.000 ekor, tetapi angka ini hanya perkiraan.
Narwhal memiliki sejumlah predator alami, termasuk beruang kutub dan singa laut. Namun, musuh terbesar hewan ini adalah manusia. Beberapa budaya menganggap tanduk narwhal sangat berharga — hampir dapat menyembuhkan semua penyakit — yang, tentu saja, hanyalah mitos. Sayangnya, tanduk hewan ini juga dijadikan suvenir.
Narwhal juga tidak dapat bertahan hidup di penangkaran. Padahal, di alam liar, seekor narwhal bisa hidup hingga 50 tahun. Karena itu, narwhal dimasukkan dalam Daftar Merah Spesies yang Terancam. Di Rusia, berburu narwhal dilarang. (*)