KEPOLISIAN Resor Ciamis masih mencari keberadaan sopir bus pariwisata yang mengalami kecelakaan menabrak kendaraan dan rumah warga di Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. “Sampai saat ini belum ditemukan,” kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Ciamis Ajun Komisaris Zainul Arifin di Ciamis, Minggu 22 Mei 2022.
Ia menuturkan informasi yang dihimpun kepolisian bahwa sopir bus pariwisata sempat dibawa ke Puskesmas Panjalu untuk mendapatkan penanganan medis setelah terjadi kecelakaan. Sopir tersebut, kata dia, sempat menjalani pemeriksaan, lalu dirujuk ke RSUD Ciamis, namun setelah ditelusuri sopir tidak diketahui keberadaannya.
“Di (RSUD) Ciamis, setelah kami telusuri tidak ada,” kata Zainul.
Namun, polisi telah mengamankan kernet bus dan yang bersangkutan masih menjalani pemeriksaan. Kepolisian, kata Zainul, belum dapat memastikan penyebab kecelakaan yang menewaskan empat orang, dan belasan orang luka-luka itu. Hingga saat ini, polisi juga belum menetapkan tersangka dalam kejadian itu.
Baca Juga:Semua Korban Longsor Cijeruk Bogor Berhasil DitemukanJokowi Pertahankan Harga Pertalite Rp 7.650 Per Liter di Tengah Perang Ukraina
“Kami akan ungkap secepatnya setelah kami kumpulkan data-data dan bukti yang cukup,” katanya.
Sebelumnya, bus rombongan wisata ziarah itu mengalami kecelakaan di Jalan Raya Payungsari, Dusun Pari, Desa Payungsari, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Sabtu malam 21 Mei 2022.
Bus mengalami rem blong kemudian menabrak kendaraan mini bus dan sepeda motor, lalu berhenti setelah menabrak rumah warga di pinggir jalan. Hasil pendataan tim Dokkes Polres Ciamis, peristiwa itu menyebabkan empat orang meninggal dunia, kemudian 16 orang mengalami luka ringan dan sedang. (*)