Figur non partai bisa bekerja melalui skenario akusisi dan infiltrasi sayap politik atau membeli pengaruh di struktural organisasi under bow partai atau organisasi yang secara basis kultural mendukung partai.
Figur non partai juga bisa bekerja melalui birokrasi dengan memanfaatkan jabatan yang sedang diemban dalam pemerintahan seperti Erick dan Sandiaga yang sedang menjadi Mentri dalam kabinet Jokowi. Walau dianggap tidak etis dilakukan ,jabatan tesebut sangat efektif sebagai panggung politik para figur profesional.
Dalam penjajakan koalisi tersebut penulis melihat ada bargaining posisi yang dilontarkan masing -masing ketum . Isu sentral sangat jelas berkaitan lobi -lobi khusus berkaitan kontestasi pileg dan pilpres 2024.
Baca Juga:Sosok Lin Che Wei dan Jaringannya Bukan Sembarangan, Bongkar Tuntas Mafia SawitRidwan Kamil, Ganjar Pranowo Capres 2024, Anies Baswedan Menguat di Cirebon
Khusus untuk pembahasan pilpres penulis menyimpulkan jika pembicaraan sudah berani menyebutkan dan saling tukar figur capres- cawapres. Bukan hanya level awal mereka berunding siapa saja yang akan diusulkan ,terapi pertemuan tersebut terasa sudah akrab dan padat pembicaraannya dan tentunya sudah disepakati catatan- catatan khusus baik yang sifatnya sangat rahasia atau yang bisa dipublikasikan umum.
Menurut pandangan penulis ,Koalisi PAN PPP dan Golkar sudah kokoh untuk usung capres- cawapres . Perolehan kursi DPRRi dalam pileg 2019 sebagai acuan pencalonan pasangan Capres -Cawares Pilpres tahun 2024. Perolehan suara kursi di DPR sudah cukup ,di atas 20 persen . Golkar 88 kursi ,PAN 44 dan PPP 19 total 148 kursi DPR RI.
Tentunya jika benar duet Ganjar dan Airlangga disepakati sebagi usulan dari beberapa opsi pasangan capres cawapres yang akan diusung , berita tersebut sebagai kabar menggembirakan dan berdampak dahyat mengisi ruang publik . Posisining poros yang digagas 3 parpol Ini disebutkan sebagai kekuatan Poros Baru paling ideal . Nasionalis – religius yang sesungguhnya. Amunisi kekuatan suara pemilihnya memiliki basis dukungan yang khas dan unik. Kental pembauran unsur keseluruhan budaya dan agama di Indonesian .
Kekuatan Poros ini akan semakin kuat dengan ditambahkan dukungan dari dukungan Ganjar yang pemilihnya lebih personal daripada partainya. Dukungan dari simpatisan alumni akan diperoleh dan terbuka lebar karena kedua kandidat ini adalah alumni yang sama universitas tertua di Indonesia. Setidaknya jabatan Ganjar Pranowo sebagai Ketua Umum Alumni UGM bisa menambah ruang lebar dukungan masyarakat terdidik non partai.