KAPOLRES Cirebon Kota, Jawa Barat, AKBP Fahri Siregar mengatakan pihaknya mendapat laporan dari tiga nelayan Cirebon yang menemukan peti berisi bom martir saat menjaring ikan di perairan Indramayu.
“Yang menemukan bom martir ini tiga nelayan asal Kabupaten Cirebon,” kata AKBP Fahri di Cirebon, Jumat.
Fahri mengatakan ketiga nelayan menemukan satu peti bom martir di perairan Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, saat mereka sedang mengangkat jaring ikan.
Baca Juga:Kemenkumham Jabar Bantah Abi Rizal Afif Si Penculik Anak, Napiter di Lapas Gunung SindurNakbah, Tragedi Kemanusiaan Rakyat Palestina
Selanjutnya, peti tersebut dibawa ke Cirebon. Mereka kemudian memberi tahu temuan itu kepada Babinsa dan Babinkamtibmas.
Setelah dicek, kata Fahri, peti tersebut berisikan bom martir yang sudah berkarat dan jumlahnya tidak bisa dihitung secara pasti. “Kalau jumlah tidak bisa dihitung secara pasti karena kondisinya sudah berkarat,” ujarnya.
Fahri mengatakan satu peti bom martir tersebut ditemukan nelayan pada Selasa (10/5) di perairan Dadap, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu.
Fahri menambahkan para nelayan juga sempat membiarkan penemuannya sebelum kemudian dilaporkan kepada petugas.
“Peti tersebut sempat disimpan di dermaga sebelum akhirnya mereka melaporkan penemuannya kepada kami,” katanya. (*)