“PENGABDI Setan 2: Perjamuan” secara harfiah berarti “Budak Setan” akan tayang di bioskop Indonesia pada 4 Agustus 2022. Kabar ini diumumkan oleh sutradara Joko Anwar melalui akun Instagram miliknya.
Dalam video tersebut, dia menggoda “Dia akan kembali”, sebuah kalender usang di latar belakang. Tulisan itu perlahan memudar dan digantikan oleh tanggal rilis film tersebut.
“Penantian sudah berakhir. Pengabdian tidak. #4AugustDiaKetemuKamu #Pengabdi Setan2, ” tulis Joko, Sabtu (16/4).
Baca Juga:Indonesia Kecam Aksi Kekerasan Israel di Al-Aqsha dan Pembakaran Al-Qur’an di SwediaSatu Abad Satu Dekade Mendiang Kim Il Sung Dirayakan Berpakaian Tradisional Tanpa Parade Militer
Ini adalah teaser kedua. Pada awal Januari 2022, akun Tiktok resmi film horor tersebut juga mengunggah video klip berlatar belakang gelap dan suara rengekan anak yang menyeramkan.
https://www.tiktok.com/@pengabdisetanfilm/video/7051509407527554331?is_from_webapp=1&sender_device=pc&web_id=7084897011979814402
“Ibu…ibu…aku takut sendirian di kuburan sempit ini,” kata anak misterius itu.
Pertengahan Februari lalu, Joko Anwar juga memposting poster bergambar pocong di sebuah jendela. Plot dan pemeran sekuelnya masih dirahasiakan. Juga tidak diketahui apakah sekuel ini terkait dengan yang pertama.
Film pertama dirilis hampir lima tahun lalu, dibintangi Tara Basro, Ayu Laksmi, Bront Palarae, dan Asmara Abigail. Film ini diterima dengan baik oleh penonton bioskop dan kritikus, dan menjadi film terlaris tahun 2017.
Film ini juga mendapat 13 nominasi dan memenangkan tujuh di antaranya di Festival Film Indonesia 2017.
Pengabdi Setan adalah remake dari film tahun 1980 dengan judul yang sama. Ini menceritakan sebuah keluarga yang telah ditinggalkan oleh ibu pemimpin mereka (diperankan oleh Ayu Laksmi). Kemudian sang ayah (Bront Palarae) pergi ke kota untuk menggadaikan rumah keluarga mereka.
Baca Juga:Simulasi 3 Capres Potensial: Prabowo Subianto Unggul di Pilpres 2024Menko Polhukam Bantah Tudingan AS Soal PeduliLindungi Langgar HAM: Buktinya, Indonesia 19 Kali Amerika Serikat 76 Kali
Kematian sang ibu menandai awal teror dalam keluarga. Rini dan ketiga adiknya, Tony (Endy Arfian), Bondi (Nasar Annuz), dan Ian (Muhammad Adhiyat) didatangi sosok menakutkan mirip mendiang ibunda. (*)