Anggota kru Axiom mungkin tampak memiliki banyak kesamaan dengan banyak penumpang kaya yang menggunakan wahana suborbital dalam beberapa bulan terakhir di atas layanan Blue Origin dan Virgin Galactic yang masing-masing ditawarkan oleh miliarder Jeff Bezos dan Richard Branson.
Namun Axiom mengatakan misinya jauh melampaui pariwisata luar angkasa, dengan setiap anggota kru menjalani ratusan jam pelatihan astronot dengan NASA dan SpaceX.
Tim Ax-1 juga akan melakukan sekitar dua lusin eksperimen sains di atas ISS, termasuk penelitian tentang kesehatan otak, sel induk jantung, kanker dan penuaan, serta demonstrasi teknologi untuk menghasilkan optik menggunakan tegangan permukaan cairan dalam gayaberat mikro, perusahaan kata eksekutif.
Baca Juga:Wisata Luar Angkasa, 4 Astronot Warga Sipil dengan Biaya Rp789 Miliar Per Kursi di Kapsul SpaceXYouTube Blokir Duma TV, Saluran Penyiaran Parlemen Rusia
Diluncurkan ke orbit pada tahun 1998, stasiun ruang angkasa ISS terus diduduki sejak tahun 2000 di bawah kemitraan yang dipimpin AS-Rusia termasuk Kanada, Jepang dan 11 negara Eropa. (*)