Berikutnya, Yusuf Mansur lewat PT PayTren Aset Manajemen (PAM) muncul di pasar modal syariah Indonesia sejak 24 Oktober 2017. Sejak resmi mendapatkan izin sebagai perusahaan pengelola investasi syariah, PAM merupakan Manajer Investasi syariah pertama di Indonesia sebagai implementasi dari rencana OJK memperluas pasar modal syariah di Tanah Air.
Situs paytren-am.co.id menyebutkan perusahaan tersebut memiliki visi menjadi pengelola investasi syariah terbaik di Indonesia. Paytren sejak awal berdiri juga telah berkomitmen untuk dapat memberikan solusi investasi berkualitas.
PT PayTren Aset Manajemen sebagai manajer investasi syariah pertama di Tanah Air dengan komposisi pemegang saham adalah Jam’an Nurchotib Mansur atau Yusuf Mansur (80 persen), Hari Prabowo (10 persen), dan Deddi Noerdiawan (10 persen).
Baca Juga:Bareskrim Tangkap 2 Tersangka Robot Trading DNA Pro, Keduanya Founder dan Co-Founder Tim Octopus Punya Omzet Downline Rp330 MiliarAda 9 Kuburan Dibongkar Orang Tak Dikenal di Desa Adat Gerokgak Buleleng
Berikut susunan struktur manajemen PT Paytren Aset Manajemen seperti dikutip dari situs resmi per Sabtu, 9 April 2022.
Komisaris Utama: Jam’an Nurchotib MansurDirektur Utama: Ayu WiduriDirektur Achfas: AchsienDewan Pengawas Syariah: Jaih Mubarok dan Agus Haryadi
Saat ini Yusuf Mansur sebagai pengendali saham masih dalam proses menjual 100 persen sahamnya di perusahaan tengah. Proses itu masih berlangsung di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Hingga kini belum pernyataan resmi soal bos baru pemimpin PT Paytren Aset Manajemen tersebut. Namun beberapa kali beredar kabar bahwa pihak yang akan membeli Paytren merupakan perusahaan besar dan tertarik mengembangkan bisnis aset manajemen berbasis syariah. (*)