“Foto-foto dan video-video dari Bucha adalah palsu yang dibuat oleh rezim Kiev untuk media Barat, seperti yang dilakukan di rumah bersalin Mariupol dan di kota-kota lain,” tegas kementerian.
Adapun Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres pada Hari Minggu mengatakan dia “‘sangat terkejut’ dengan gambaran warga sipil yang tewas di Kota Bucha di Ukraina, menyerukan penyelidikan independen yang ‘mengarah pada akuntabilitas yang efektif.’
“Saya sangat terkejut dengan gambar warga sipil yang tewas di Bucha, Ukraina. Sangat penting bahwa penyelidikan independen mengarah pada akuntabilitas yang efektif,” tegasnya. (*)