KEMATIAN Tangmo Nida yang mencurigakan masih diselediki pihak berwajib Thailand. Setelah dilakukan autopsi ulang ditemukan ada beberapa luka tak wajar di tubuh aktris terkenal itu. Update terbaru kasus Tangmo Nida, sang manajer, Gatick, akhirnya mengaku berbohong.
Gatick adalah salah satu sosok yang menjadi perhatian publik dalam kasus kematian Tangmo Nida. Wanita yang juga sahabat Tangmo tersebut dianggap memberi pernyataan yang tidak masuk akal. Baru-baru ini, pemilik nama asli Monday Idsarin Juthasuksawat itu pun telah melapor polisi bahwa ia memberi kesaksian palsu.
Dilansir Bangkok Post, Gatick telah dituntut karena memberikan pernyataan palsu yang bisa membahayakan orang lain. Jika terbukti bersalah, ia bisa diberi hukuman denda dan penjara maksimal dua tahun.
Baca Juga:Malaysia Bakal Ajukan Seni Reog ke UNESCO, Apa Tindakan Pemerintah?Perang Sabil Hadapi Tentara Majapahit, di Balik Amuk Sunan Giri Bersenjatakan Pena
Sebelumnya Tangmo Nida disebut jatuh ke sungai karena terpeleset ketika buang air kecil. Gatick adalah satu dari lima orang yang bersamanya di speedboat malam ia meninggal.
Ibu dari satu anak yang diadopsi Tangmo tersebut dilaporkan mengakui kesalahannya dalam memberi keterangan bersama pengacara yang kini jadi penasehatnya. Pengacara itu mengatakan jika sang manajer telah mengatakan yang sebenarnya dan mengajak keempat orang lain untuk melakukan hal serupa.
Selain mereka berlima, polisi mengatakan ada satu orang lagi yang menjadi dalang dari pernyataan-pernyataan palsu para sanksi. Orang itu dipercaya memberikan saran kepada mereka terkait apa yang harus dikatakan kepada para penyelidik. Belum diketahui siapa tersangka lain dari kasus Tangmo Nida itu tapi dipastikan dia bukanlah pengacara Gatick. (*)