PERTANDINGAN tinju antara Azka Corbuzier melawan Vicky Prasetyo tak cuma sekedar menjadi tontonan menarik. Namun, duel tersebut juga membawa cuan yang tak kalah besar untuk Deddy Corbuzier.
Dalam laga tinju bertajuk Close The Door Game On itu, Vicky Prasetyo dinyatakan kalah dari Azka Corbuzier. Jelang ronde ketiga, mantan suami Kalina Oktarani tersebut dinyatakan tak bisa lanjut bertanding karena cedera pada lututnya. Namun di balik pertandingan ini tentu tak hanya menyita perhatian publik. Tayangan tanding mereka di channel Youtube Deddy Corbuzier pun cukup meraih pendapatan yang fantastis dalam semalam.
Dilihat delik.news pada Jumat dini hari (1/4/2022), video Youtube berjudul ‘Azka Corbuzier VS Vicky Prasetyo Boxing’ di channel milik Deddy Corbuzier itu tayangannya total sudah ditonton sebanyak 15 juta kali.
Baca Juga:Sergey Lavrov: Rusia dan China Bergerak Menuju Tatanan Dunia Multipolar yang Adil dan DemokratisRasulullah Mengamini 3 Doa Malaikat Jibril saat Bulan Ramadhan
Sementara tayangan siaran langsungnya sendiri pada Kamis (31/3) malam, disaksikan 1,3 juta penonton. Dengan capaian sebesar itu, tentu saja ada cuan alias untung yang diraup Deddy Corbuzier selaku pemilik channel Youtube.
Dari pengecekan di Social Blade, pada hari penayangan live Azka vs Vicky, channel Youtube Deddy Corbuzier setidaknya meraup cuan antara USD 1.000 – 16.500 atau dalam rupiah berkisar Rp 34,8 juta hingga Rp 236 juta (dengan kurs Rp 14.300).
Dengan pendapatan sehari itu saja, Deddy Corbuzier sudah meraih untung dengan penghasilan yang diraup bisa mencapai Rp236 juta. Tentu hal ini diluar jika ada iklan atau produk lain yang masuk lewat kesepakatan langsung dengan Deddy Corbuzier, tentu bayarannya langsung diterima pemilik channel Youtube tersebut.
Pada hari penayangan live duel putranya melawan mantan ayah tirinya tersebut, channel Youtube tersebut juga mendapat tambahan subscriber sebanyak 200 ribu. Dengan penambahan itu dan jumlah penonton dari video rekaman, cuan yang diraup Deddy Corbuzier tentunya juga akan bertambah.
Pertambahan followers setelah siaran live Close The Door Game On
Pendapatan tersebut belum termasuk tayangan program Close The Door Podcast, yang menurut Social Blade, meraup pendapatan per bulan sekitar USD 31.000 – USD 497.600 tak kurang dari Rp 7,13 miliar (dengan kurs Rp14.300) per bulan perkiraan total cuan yang didapat mantan mentalis tersebut per akhir bulan Maret kemarin atau setelah penayangan live Close The Door Game On itu berakhir.