KOTA Surakarta akan menjadi tuan rumah pertemuan Trade Industry and Investment Working Group (TIIWG) G20, yang akan digelar pada tanggal 29-30 Maret. Pertemuan internasional dalam bidang perdagangan, investasi dan industri itu rencananya akan dihadiri puluhan delegasi dari mancanegara.
Terkait hal itu, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi secara tegas menyatakan Polda Jateng menjamin keamanan ajang internasional tersebut.
Agar pelaksanaan berjalan lancar, Kapolda meminta jajaran memaksimalkan harkamtibmas sehingga tidak terjadi gangguan Kamtibmas menonjol.
Baca Juga:Beraksi Sejak Tahun 2000 di 17 Lokasi Lintas Provinsi, Komplotan Penipu Modus Gendam Ditangkap di DenpasarPemecatan Terawan dari IDI Bukan Soal Cebong atau Kadrun, Eko Kuntadhi: Biarkan Dokter Pilih yang Mana…
“Salah satu agenda pemerintah adalah menyukseskan pelaksanaan event internasional, khususnya G20. Dimana salah satu rangkaian kegiatannya yaitu TIIWG digelar di Solo besok (29-30 Maret). Kegiatan itu harus kita dukung secara penuh,” kata Kapolda Jateng dalam keterangan tertulis, Senin, 28 Maret.
Kapolda meminta seluruh komponen untuk siap mendukung dengan bersinergi dengan stakeholder terkait, termasuk TNI.
“Untuk kordinator pengaman kegiatan sudah ada. Polda Jateng melalui fungsi-fungsi Pam Obvit, Dokkes dan lainnya segera ke lokasi untuk melaksanakan koordinasi dan konsolidasi,” tegasnya.
Agar rangkaian kegiatan berjalan lancar, Kapolda meminta jajaran maksimal untuk menjaga situasi Kamtibmas. Hal ini dikarenakan nama besar Indonesia dipertaruhkan sebagai tuan rumah G20, sehingga pengamanan dan pelayanan harus optimal.
“Saya harapkan Kamtibmas tetap kondusif dan tidak terjadi gangguan Kamtibmas yang tidak perlu,” ungkap Kapolda.
Terkait COVID-19 di Jawa Tengah, Kapolda menyatakan perkembangan yang ada saat ini cukup bagus. Hal ini bisa dilihat dari ekonomi yang mulai tumbuh dan aktivitas giat masyarakat mulai berkembang yang mengindikasikan mulai terbentuknya kekebalan komunal di Jawa Tengah.