JURNALIS Metro TV, Husni Nursyaf diduga dipukul dan dianiaya oknum anggota Satlantas Polres Sumedang, hari ini, Selasa, 29 Maret 2022.
Pengurus Daerah (Pengda) Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Jawa Barat langsung bersuara dan meminta Kapolda Jabar serta Polres Sumedang turun tangan terkait masalah tersebut.
“Agar tidak terulang peristiwa seperti ini dan memberikan efek jera terhadap anggotanya yang arogan, pimpinan Polda Jabar serta Polres Sumedang, segera memberikan penanganan kepada oknum anggota Polisi tersebut,” tegas Ketua Pengda IJTI Jawa Barat, Iqwan Sabba Romli, Selasa, 23 Maret 2022.
Baca Juga:Sejak Negara Ini Berdiri, Belum Pernah Desa Diberi Anggaran Rp 468 T, Jokowi: Jangan Pikir Ini Uang Kecil, Hati-hati MengelolaAngkat Suara Terkait Keputusan IDI, Dokter Terawan Minta Sesama Dokter Menahan Diri Supaya Tidak Memunculkan Kekisruhan Publik
Iqwan menuturkan, tindakan oknum polisi tersebut sangat brutal dan tidak mencontohkan seorang pengayom masyarakat.
“Sebagai penegak hukum, polisi harusnya memberikan perlindungan terhadap masyarakat, bukan melakukan tindakan kekerasan atau pemukulan,” kata pria berkaca mata itu.
“Walaupun tidak sedang melakukan tugas sebagai jurnalis, sebagai warga negara berhak bertindak melaporkan atas penganiayaan dan pemukulan dan mendapat perlindungan hukum,” lanjut Iqwan. Atas kejadian tersebut, IJTI Jawa Barat akan berkoordinasi dengan organisasi profesi jurnalis lainnya, untuk melakukan advokasi terhadap korban.
Berdasarkan informasi, wartawan Metro TV, Husni Nursyaf diduga mendapat pemukulan dari oknum anggota Polres Sumedang saat pertandingan sepak bola persahabatan antara BPBD Sumedang dengan Polres Sumedang.
Menurut Husni, inisiden terjadi saat dirinya kontak bodi dengan pemain Polres Sumedang.
Namun, tiba-tiba dari luar lapangan, ada anggota Lantas Polres Sumedang yang memukulinya.
“Yang mukul saya berseragam dan tangannya menggunakan cincin besar,” terang Husni.
Baca Juga:Soal Honor Perangkat Desa, Jokowi: Terus Terang Saya Tidak Tahu, Masa Gaji Diberikan 3 Bulan SekaliPanggil Ulang Mentor Trading Binomo Indra Kenz, Bareskrim Ancam Jemput Paksa Jika Kembali Mangkir
Karena darah terus keluar dari mata sebelah kirinya, kini Husni mendapat perawatan di RSUD Sumedang sambil didampingi rekan-rekan jurnalis Sumedang. (*)