Ukraina dan sekutu Baratnya menuduh Moskow menyerang warga sipil tanpa pandang bulu. Ribuan orang telah tewas selama invasi Rusia, yang dimulai pada 24 Februari, sementara lebih dari tiga juta jiwa telah mengungsi.
Diketahui, Rusia menyebut aksi militernya di Ukraina sebagai operasi militer khusus. Ia menyangkal menyerang warga sipil dan mengatakan serangan udara, darat dan laut dimaksudkan untuk menghancurkan infrastruktur militer Ukraina.
Dewan Keamanan PBB juga akan bertemu pada Kamis untuk diberi pengarahan tentang Ukraina, kata para diplomat, atas permintaan Amerika Serikat, Albania, Inggris, Prancis, Irlandia dan Norwegia. (*)