KONSER “BTS Permission to Dance on Stage: Seoul” yang ditayangkan langsung di bioskop seluruh dunia telah menghasilkan 32,6 juta dolar Amerika atau sekitar Rp467 miliar dari 3.711 bioskop di 75 pasar.
Dalam konteks pemutaran konser, ini menghasilkan lebih banyak uang dalam satu hari dibandingkan beberapa film Hollywood yang melakukan pembukaan di akhir pekan selama pandemi.
Paul Dergarabedian, seorang analis media senior di Comscore, menyebut angka-angka itu mencengangkan dan belum pernah terjadi sebelumnya.
Baca Juga:Aktor William Hurt Meninggal Dunia, Terakhir Main di Film Avengers: EndgameVolodymyr Zelenskiy Akui Bantuan Barat Tidak Gratis Sesuatu Ada Harganya
“Untuk pendapatan kotor satu hari yang masuk pada tingkat ini, khususnya jumlah global, sangat mengejutkan dan ini hanya berlangsung sekali tapi bisa mendorong penonton ke bioskop,” kata Dergarabedian dilansir Variety, Senin.
Tidak seperti “Break the Silence: The Movie”, sebuah film dokumenter tentang bintang BTS RM, Jin, SUGA, J-hope, Jimin, V, dan Jung Kook saat mereka memulai tur 2019, pemutaran “BTS Permission to Dance on Stage: Seoul” akhir pekan ini bukanlah seperti film fitur konvensional.
Pembeli tiket disuguhi live-stream, yang merupakan rekaman tertunda di beberapa lokasi karena perbedaan waktu konser BTS di Olympic Stadium, Korea Selatan.
Di Amerika Utara, “BTS Permission to Dance on Stage: Seoul” diputar di 803 bioskop dan menghasilkan sekitar USD6,84 juta dolar pada hari Sabtu.
Ini berarti, setiap tempat rata-rata menghasilkan 8.500 dolar. Angka tersebut berada tepat di bawah “The Batman” yang mendapat 15.621 per bioskop di akhir pekan.
Membuat penjualan tiket tersebut lebih mengesankan, “BTS Permission to Dance on Stage” berhasil menembus lima besar di tangga box office domestik meskipun diputar di kurang dari 1.000 lokasi.
Pemutaran ini mendarat di tempat ketiga di belakang petualangan pahlawan super “The Batman” (yang mengumpulkan 66 juta dolar dari 4.417 tempat selama akhir pekan) dan video game adaptasi Tom Holland “Uncharted” (yang menghasilkan 9,2 juta dolar dari 3.725 lokasi selama akhir pekan).
Baca Juga:Kisah Mimpi Bill Ackman, Perang Dunia III Kemungkinan Sudah DimulaiKasus Penembakan Sunardi oleh Densus 88, IDI Sukoharjo Angkat Suara Minta Jangan Kaitkan Profesi dokter dengan Terorisme
Di AS dan Kanada, tiket dijual seharga 35 dolar yang lebih tinggi dari harga tiket rata-rata di Amerika Utara yakni 9 dolar. Harga yang lebih tinggi tampaknya tidak menghalangi siapa pun.