MOSCOW percaya Washington perlu memberi tahu komunitas internasional tentang program biologis militer yang diterapkan di Ukraina, kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova dalam keterangan persnya.
“Kami mengonfirmasi, fakta yang terungkap selama operasi militer khusus Rusia di Ukraina menunjukkan upaya rezim Kiev, untuk segera menutupi jejak program biologis militer,” katanya, dikutip dari TASS 10 Maret.
“Ini bukan tentang penelitian ilmiah damai, karena program ini dibiayai oleh Departemen Pertahanan AS,” tambahnya.
Baca Juga:Bertemu di Turki, Menlu Ukraina dan Menlu Rusia Tidak Menghasilkan Kesepakatan SignifikanAmerika Serikat Membantah Tuduhan Rusia Sebut Washington Mengoperasikan Laboratorium Biowarfare di Ukraina
“Kami percaya bahwa Departemen Pertahanan AS dan administrasi Kepresidenan AS perlu menginformasikan kepada masyarakat internasional, melakukannya secara resmi daripada melalui ‘pemikiran’ mereka, tentang program-program yang diterapkan di Ukraina,” Zakharova menekankan.
“Penelitian Anda, bahan biologis Anda, terutama digunakan untuk tujuan militer, muncul di Ukraina sejak awal. Apa yang Anda lakukan di sana? Ini adalah benua lain, Anda tidak berbagi perbatasan yang sama dan tidak ada pangkalan Anda, ” dia mencatat.
Lebih jauh diplomat Rusia itu menekankan, dunia perlu mengetahui apa yang ingin dilakukan AS di sana, apa tujuannya, dan berapa banyak investasi yang telah dilakukan untuk aktivitas biologis Ukraina.
Zakharova melanjutkan, karyawan laboratorium biologi Ukraina telah memberikan dokumen tentang pemusnahan darurat patogen yang sangat berbahaya, termasuk wabah, antraks dan kolera yang terjadi pada 24 Februari.
“Dapat disimpulkan bahwa komponen biologis senjata sedang dikembangkan di biolab Ukraina yang terletak di sekitar perbatasan kami. Pemusnahan darurat patogen berbahaya pada 24 Februari merupakan langkah penting yang bertujuan untuk menyembunyikan fakta bahwa Ukraina dan AS telah melanggar Pasal 1 Konvensi Senjata Biologis dan Racun,” diplomat Rusia itu menjelaskan, menambahkan “Pertanyaannya adalah: bagaimana semuanya dihancurkan? Dan apakah itu benar-benar hancur?”
Menurut Zakharova, itu menegaskan keluhan Rusia berkaitan dengan kegiatan militer dan biologis AS dan sekutunya di negara-negara pasca-Soviet.
“Untuk mengatasi keluhan ini, kami menganggap mungkin untuk mengaktifkan Pasal 5 dan 6 dari konvensi yang disebutkan di atas, yang mengatakan bahwa negara-negara pihak harus mengadakan konsultasi untuk menyelesaikan masalah apa pun yang terkait dengan tujuan konvensi dan implementasi ketentuannya, sebagaimana serta bekerja sama dalam menyelidiki kemungkinan pelanggaran kewajiban berdasarkan konvensi,” paparnya.