KEHEBOHAN influencer yang diboyong oleh salah satu brand krim pemutih wajah ke Paris untuk melihat fashion show di tengah gelaran Paris Fashion Week menuai kritik dari Wanda Hamidah. Tak cuma itu, Wanda Hamidah juga mengkritisi ayam geprek yang menjadi salah satu sponsor.
Wanda Hamidah mengatakan ingin memberikan pelajaran yang benar mengenai Paris Fashion Week. Dirinya mengaku tidak mau masyarakat Indonesia yang dibodohi dengan menggunakan kata Paris Fashion Week.
“Go internasional itu berarti target market suatu produk di luar negaranya. (cek Google dictionary or Google translate). Tapi kalau mengklaim go internasional/’occupied Paris’ tapi target market kamu masih di negara kamu itu gimana ya,” tulis Wanda Hamidah lewat Instagram Story.
Baca Juga:Lengkap! Ini Aturan Terbaru Perjalanan Darat, Laut, dan Udara yang Diterbitkan Kementerian PerhubunganVideo: Sambil Kedipkan Mata Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky Laporkan Kondisi Terbaru Kyiv
“Kalian pikir orang di Paris akan menggunakan produk pemutihmu? Mereka melarang produk pemutih karena kampanye mereka semua warna kulit bagus. Nggak ada lagi produk pemutih,” lanjutnya.
Selain itu, Wanda Hamidah berharap ayam geprek suatu saat nanti bisa menjadi makanan yang disukai dunia. “Semoga suatu saat ayam geprek bisa buka cabang resto di Champs Elysees! Disukai warga dunia! Itu baru go internasional,” tulis Wanda Hamidah dalam Instagram Stories miliknya.
Kritikan itu membuat warganet terbelah. Ada yang mendukung Wanda, ada juga yang menyangka Wanda iri. Banyak yang menyerang Wanda, namun dia tak bergeming.
Akun @mrluckyheng juga menyorot viralnya sejumlah brand termasuk para desainer Indonesia yang mengklaim hadir di Paris Fashion Week. Jika dilihat dari jadwal resmi Paris Fashion Week, tidak ada brand lokal Indonesia yang masuk dalam gelaran show.
“Agak sebel sama brand Indonesia yang claim masuk Paris Fashion Week tahun ini. Semua berani claim dan pakai nama Paris Fashion Week tapi gak ada yg berani tag @parisfashionweek,” kata @mrluckyheng pada 7 Maret.
“Namanya juga sudah Fashion Week, brand non fashion tidak pernah eligible masuk ke Paris Fashion Week. Bukan Beauty Week atau Culinary Week. Di website FHCM juga jelas tertera,” jelas @mrluckyheng.
Menurutnya, klaim tampil di acara fashion terbesar itu sudah lama berjalan. Namun baru kali ini ada banyak brand yang melakukan klaim dan tidak hanya dari aspek fashion tapi juga datang dari kuliner dan lainnya.