“Sanksi telah memiliki dampak yang mendalam,” kata Presiden Amerika Serikat Joe Biden, melansir Reuters 4 Maret.
Terpisah, kendati Kyiv dan kota-kota besar lainnya masih dikendalikan oleh Ukraina tetapi PBB mengatakan satu juta orang kini telah mengungsi, terutama mencari perlindungan di Polandia dan tetangga lainnya di barat.
Ketika penembakan dan serangan roket berlanjut, pemerintah mencari lebih banyak bantuan militer, sesuatu yang ditakuti beberapa negara dapat memprovokasi Rusia dan meningkatkan konflik.
Baca Juga:AS Jatuhkan Sanksi Terhadap Rusia, Target Juru Bicara Kremlin hingga Konglomerat Alisher UsmanovPresidensi G20 2022, Bukti Indonesia Masuk Kelompok Negara Elit dan Berpengaruh
“Bagaimana bisa mitra yang belum memberi Ukraina pesawat tempur tidur, mengingat anak-anak duduk di ruang bawah tanah di bawah pemboman ..?” tulis menteri luar negeri Dmytro Kuleba di Twitter.
Diketahui, Amerika Serikat telah memperingatkan krisis tersebut merupakan ancaman bagi tatanan berbasis aturan. (*)