Properti ini adalah salah satu dari 73 bangunan di Singapura yang ditetapkan sebagai Monumen Nasional. Dari kelompok bangunan eksklusif ini hanya sembilan yang dikategorikan komersial dan lima dari bangunan komersial ini berada di tangan swasta. Rumah tersebut pernah menjadi milik Tan Yeok Nee, pengusaha kelahiran Chaozhou, Guangdong, China, yang membangunnya pada 1885.
Pada 2000 hingga 2015 bangunan itu digunakan sebagai kampus University of Chicago Booth School of Business untuk Awilayah Asia sebelum mereka pindah ke Hong Kong.
Properti bersejarah ini juga dianugerahi Penghargaan Warisan Arsitektur pada 2001 oleh Dewan Pengembangan Kembali Perkotaan, dan memenangkan pengakuan khusus di FIABCI (Federasi Real Estat Internasional) Prix d’Excellence Awards pada 2002 sebagai pengakuan atas restorasi sensitifnya pada 2000.
Baca Juga:10 Tahun Dipenjara Tak Membuat Angelina Sondakh Mati Gaya, Penampilan Fashionnya MemukauMohammed bin Salman Sebut Israel Bukan Musuh, Tapi Sekutu Potensial
Chayadi Karim, juru bicara pembeli mengatakan, rumah Tan Yeok Nee adalah aset penting dengan daya tarik abadi dan nilai abadi.
“Keluarga kami berharap untuk menghargai sejarah panjang dan berharganya dan saat ini menjajaki berbagai strategi investasi bagi generasi modern untuk menikmati keajaiban konservasi ini,” kata Chayadi. (*)