KEPALA Badan Intelijen Negara (BIN) Papua Mayjen TNI Abdul Haris Napoleon, Senin (14/2) sore sekitar pukul 17.50 WIT, meninggal dunia di Jayapura. Mayjen TNI Abdul Haris Napoleon meninggal karena serangan jantung.
Dari laporan yang beredar mengatakan Abdul Haris mengalami serangan jantung di Rumah Makan Horex, Sentani Jayapura. “Ijin melaporkan awal bahwa pada tanggal 14 Februari 2022 pukul 17.40 Wit di Rumah Makan Horex, Sentani Jayapura, Kabinda Papua, Mayjen TNI Abdul Haris Napoleon mengalami serangan jantung,” tulis laporan itu.
Selanjutnya, Abdul haris dilarikan ke Rumah Sakit untuk mendapatkan pertolongan. “Dan langsung dilarikan ke RS Dian Harapan, Waena Jayapura untuk.mendapatkan pertolongan pertama,” lanjut laporan itu.
Baca Juga:Marketplace NFT Hentikan Sementara Penjualan, Ini PenyebabnyaSpyware Pegasus Buatan NSO Group untuk Retas Ponsel Secara Ilegal Pernah Dipakai Mossad
Namun, Abdul haris wafat setelah mendapatkan pertolongan. “Pada pukul 18.12 Wit Mayjen TNI Abdul Haris Napoleon dinyatakan meninggal oleh dokter RS Dian Harapan,” tulisnya.
“Demikian laporan awal disampaikan, selanjutnya kami akan lakukan perawatan jenazah dan pengiriman jenazah ke Jakarta,” tutup laporan itu. (*)