Pada konten tersebut, Mutoharoh menuliskan tagline Juragan Freshy bagi-bagi parsel 20 juta, maksudnya Rp20 juta untuk setiap parsel. “Kurang lebihnya segitu (Rp 20 juta). Rinciannya barang seperti kue-kue sama uang saku lebaran. Kalau yang Rp100 juta memang bonus mereka,” ucapnya ketika dikonfrimasi.
Jika ditanya berapa sih omset usaha Mutoharoh ini? Wanita dengan dua orang anak ini cuma mengaku mendapat ratusan juta rupiah setiap bulan. “Penjualan kami meningkat terus sih. Berapa ya aduh malu aku. Ya ada segitu (ratusan juta Rupiah),” bebernya ketika ditanya nominal omzet perbulan sembari tertawa malu.
Kesuksesan itu ia raih karena kecerdikan Mutoharoh dan suaminya. Diketahui, Mutaharoh menjual produk tas dengan harga yang murah. “Saya jual tas ini harganya Rp5 ribu sampai Rp40 ribu. Tak hanya tas, ada hiasan dinding harganya Rp2 ribu sampai Rp4 ribu,” ungkapnya.
Baca Juga:‘Manusia Gerobak’ 10 Tahun Akhirnya Pulang KampungPenampakan Puing-Puing Kapal Selam Nanggala 402
Dari harga kecil itu, keluarga Mutoharoh membesar. Kini mereka memiliki beberapa aset rumah, tanah, dan mobil mewah. “Dulu sih pernah kerja kantoran. Kami benar-benar dari 0 usaha tas ini. Produksi tas ini ditempatkan di 6 rumah milik saya,” tutur lulusan Fisika Universitas Negeri Malang itu.
Terakhir, kalau toh ia banyak dihujat karena videonya, Mutoharoh tak ambil pusing. “Terserah sih mau panggil crazy rich atau seperti apa, gak apa-apa kok,” tutupnya. (*)