Setelah pembaruan di di galangan kapal Daewoo Shipbuilding & Marine Engineering di Korea Selatan itu, KRI Nanggala-402 mampu menembakkan empat torpedo secara bersamaan pada empat target berbeda. Kapal selam KRI Nanggala-402 juga mampu meluncurkan rudal anti-kapal seperti Exocet atau Harpoon.
Inilah keunggulan KRI Nanggala-402 yang menjadikannya sebagai salah satu kapal selam yang disegani di Asia Tenggara.
Kedalaman menyelam KRI Nanggala-402 yang aman ditingkatkan menjadi 257 meter (843 kaki), dengan kecepatan tertinggi ditingkatkan dari 21,5 knot (39,8 km / jam) menjadi 25 knot (46 km / jam).
Baca Juga:Momen Haru, Video Awak KRI Nanggala-402 Nyanyi Lagu “Sampai Jumpa” Milik Endank Soekamti53 Awak KRI Nanggala 402, Gubernur Jatim: 47 Prajurit Warga Jawa Timur
Menurut data Jane’s Information Group, daya tahan kapal selam KRI Nanggala-402 di dalam air sekitar 50 hari. “Saudara kembar” Nanggala 402, KRI Cakra-401, adalah kapal selam U-209/1300 kedua yang dibeli Indonesia dari Jerman.
Kapal selam KRI Nanggala-402, namanya diambil dari senjata pewayangan, memiliki dimensi 59,5 meter x 6,3 meter x 5,5 meter, dengan mesin diesel elektrik. Kapal selam andalan Indonesia itu bisa dilengkapi dengan 14 buah torpedo 21 inci/533 mm dalam 8 tabung. (*)