PENDUKUNG Donald Trump melakukan unjuk rasa dan bentrok dengan polisi di Washington DC pada Selasa malam.
Pada malam demonstrasi yang direncanakan oleh pendukung Presiden Trump untuk memperebutkan sertifikasi terjadwal dari kekalahan Presiden dalam di Pilpres AS 2020.
Video yang diposting di Twitter menunjukkan polisi menahan kerumunan pengunjuk rasa pro-Trump dan menggunakan semprotan merica yang ditujukkan kepada para pengunjuk rasa.
Baca Juga:Jurnalis Afghanistan Ditembak Mati dalam Serangan Mobil di GhorIstri Raja Malaysia Marah, Foto Raja Malaysia Dihina Akun Instagram @bukan_bangjago
Klip lain menunjukkan barisan polisi yang tampaknya menahan seorang wanita sementara setidaknya dua pendukung Trump lainnya tampaknya bertengkar dengan petugas tetapi mundur ketika polisi menggunakan semprotan merica.
Pengunjuk rasa di lokasi lain terlihat berkumpul dalam kerumunan besar.
Beberapa mengenakan topi merah bertuliskan presiden sementara yang lain melambaikan bendera kampanye Trump.
Polisi DC minggu ini bersiap menghadapi kerusuhan pada Rabu, ketika Kongres dijadwalkan untuk mengesahkan hasil pemilihan mantan Wakil Presiden Joe Biden atas Trump.
Seperti diketahui bahwa Donald Trump dinyatakan kalah dari Joe Biden untuk pemilihan Presiden Amerika Serikat tahun kemarin.
Sementara itu, Trump serta tim kampanyenya terus bersikukuh menyebut bahwa Joe Biden telah melakukan kecurangan.
Namun hingga saat ini, dia tak bisa memberikan bukti adanya kecurangan dalam Pilpres tersebut. (*)