JAKARTA – Pebalap F1 asal Inggris Lewis Hamilton mengaku masih merasakan gejala meski telah dinyatakan negatif Covid-19 dan siap kembali ke lintasan pada seri pamungkas Grand Prix (GP) Abu Dhabi, Minggu (13/12).
Namun, pebalap Tim Mercedes itu menjelaskan catatan medisnya secara detail. Meski begitu, menurut dia, virus corona harus ditanggapi dengan serius.
“Saya belum (pulih) 100 persen. Saya masih merasakan (dampak sisa Covid-19) di paru-paru saya,” ucap Hamilton dikutip dari Reuters, Minggu (13/12).
Baca Juga:Borussia Dortmund Pecat Favre LucienAnalisis Wall Street: Penjualan Vaksin Covid-19, Pfizer Raup Rp267 Triliun, Moderna Rp186 Triliun
Ia menilai, GP Abu Dhabi tidak akan berjalan mudah lantaran fisiknya belum pulih sepenuhnya. Namun ia memastikan bakal memberikan kemampuan terbaik.
“Salah satu gejala (Covid-19) adalah (virus) akan sangat menguras (fisik) Anda, jadi saya mencoba untuk tidur sebanyak yang saya bisa,” ungkapnya.
Meski demikian, bos tim Mercedes Toto Wolff tetap yakin Hamilton berada dalam kondisi yang cukup baik saat ini untuk kembali membalap.
“Saya pikir (dampak sisa) akan dirasakan setelah 10 hari (negatif) Covid-19, tapi saya rasa (kondisi Hamilton) cukup baik untuk balapan,” kata Wolff.
Ketika ditanya lebih lanjut tentang kemungkinan Hamilton mundur dari balapan, Wolff menyatakan itu akan menjadi keputusan sang juara dunia tujuh kali.
“Dia pebalap yang sangat berpengalaman. Dia tahu betul tentang kesehatannya dan dia juga sudah dinyatakan negatif Covid-19, dan terkadang para pebalap tidak dalam kondisi yang baik, tetapi mereka masih tetap membalap dan saya kira begitulah situasinya,” katanya. (riz/fin)