Namun, hal ini dibantah oleh Juru Bicara FPI, Munarman. Munarman menegaskan Rizieq melakukan perjalanan untuk mengikuti pengajian di kediaman keluarga intinya.
“Kabar itu fitnah. Habib Rizieq itu menuju luar Jakarta untuk menghadiri pengajian keluarga inti. Saya tidak mau sebutkan di mana lokasinya. Ini hanya pengajian keluarga inti, tidak melibatkan pihak manapun juga,” ungkap Munarman.
Munarman juga membantah bahwa laskar pengikut Rizieq memiliki senjata api. Oleh sebab itu, Munarman menegaskan tidak ada baku tembak yang dilakukan oleh polisi dan anggota laskar.
Baca Juga:Polda Metro Jaya Tanggapi Munarman: Penyidik Sudah Kumpulkan Alat BuktiMuhammadiyah Pertanyakan Keterlibatan TNI Tangani Pasca Insiden Bentrokan Polri-FPI
“Fitnah besar itu, kalau laskar kita disebut membawa senjata api dan tembak menembak. Tidak ada baku tembak, adanya hanya peristiwa penembakan. Kami tidak mungkin membeli (senjata api) dari pasar gelap. Jadi bohong, bohong sama sekali. Itu upaya-upaya memfitnah, memutarbalikkan fakta,” pungkasnya. (*)