“Hal ini juga penting untuk meningkatkan pemulihan ekonomi global,” kata Budi Karya.
Dalam pertemuan ASEAN dan Japan Transport Meeting ini membahas kerja sama di dalamnya yaitu pengajuan ASEAN Japan Transport Workplan tahun 2020-2021 dan kerjasama baru yang mencakup pengembangan kapasitas /evaluasi terminal kontainer di wilayah ASEAN, pengembangan keselamatan transportasi laut untuk kapal-kapal kecil di perairan ASEAN, dan ASEAN-Japan Action Plan on Environment Improvement Transport Sector 2021-2025.
Selain itu, pertemuan ini menyampaikan beberapa proyek eksisting seperti laporan akhir tentang strategi promosi kapal cruise di bawah ASEAN-Jepang, pedoman tentang pemeliharaan saluran pelayaran di ASEAN, pedoman keselamatan rute pelayaran di negara-negara ASEAN, dan laporan perjanjian penerbangan regional ASEAN-Jepang.
Baca Juga:Kesiapan Lahan, Konstruksi Jalan Akses Patimban Target 2021Legalkan Ganja di Hari Pemilihan Presiden AS, Profesor Hukum: Bukti UU Narkotika Sudah Ketinggalan Zaman
Pertemuan ini dihadiri oleh para Menteri Transportasi dari negara mitra ASEAN yaitu Brunei Darussalam, Kamboja, Laos, Malaysia, Filipina, Myanmar, Singapura, Thailand, dan Vietnam. (*)