KEBERADAAN Vatikan dengan segala macam jejak rekam yang pernah dibukukan dalam tiga corak model informasi: terbuka; rahasia; dan sangat rahasia, menjadikan Vatikan sebagai satu obyek telaah yang cukup mengundang para peneliti kebenaran peristiwa. Berawal dari dibeberkannya bukti skandal Gerejawi yang memalukan sejarah, akhirnya Vatikan dinobatkan sebagai satu sistim struktur yang meragukan untuk bisa diyakini sebagai sumber kebenaran ultim.
Dan tatkala kacamata okultisisme dan intelijen mulai dipakai untuk menyusuri fakta lekuk anatomi Vatikan yang sesungguhnya, ditemukanlah mega kejanggalan yang membuat manusia tercengang: peradaban dunia dan “kendali kegelapan”. Buku ini akan memandu anda melakukan ekspedisi ilmiah: Menyusup Kabut Gelap Vatikan.
Tidak terpikir sebelumnya bahwa hari Sabtu, 9 Juli 2011 akan menjadi hari yang sedikit mengguncang akal pengetahuan dan keilmiahan saya. Berawal dari pertemuan saya dengan seorang kawan baik di Jogjakarta. Di sebuah tempat di Bulaksumur.
Baca Juga:Awal Karakter Sejarah Film, Hari Ini Film Frankenstein Dirilis,Jalani Karantina, Donald Trump Jr. Dinyatakan Positif Covid-19
Setelah saling sapa, ia menyodori saya sebuah buku baru. Menyusup Kabut Gelap Vatikan. Pada awalnya saya hanya mengintogerasinya ringan. ya..sekilas “what about” lah…
Saya sendiri pada waktu itu tidak sedang sebagai seorang pengamat atau kritikus, tapi hanya seorang kawan, tidak lebih. Kemudian terhadap buku yang disodorkan itu saya agak mengkerutkan dahi, dalam ilmu psikologi artistika yang pernah saya pelajari, saya melihat gambar yang gemetar diatas sampul buku itu. Betapa tidak, buku itu ternyata hendak menelanjangi keberadaan Vatikan dan segala aktifitas remang yang sangat dekat dengan ranah konspirasi global dan ilmu tanda. Bahkan dunia Intelijen juga.
Sekilas pintas saya memang teringat dengan pak Umberto Eco dengan The Rose nya, tapi setelah saya membacanya dengan seksama, luar biasa, lebih mendebarkan dari sekedar The Davinci Code atau roman sejenis. Namun jangan salah, buku bersampul lubang kunci klasik yang di hadapan saya ini adalah buku Ilmiah, yang berhak dijadikan sebagai literatur.
Hingga kini pun saya mencoba untuk tidak terkejut dengan keberadaan buku itu. Karena toh, lalu lintas rekam sejarah mengenai perihal Freemason dan Vatikan sudah cukup lama menjadi satu perdebatan dunia.