JAKARTA-Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi akan terjadi potensi cuaca ekstrem dan curah hujan intensitas tinggi di beberapa wilayah di Indonesia.
Hal itu akan terjadi dalam sepekan ke depan dari 21 hingga 26 November. Dikutip dari keterangan resminyanya pada Sabtu (21/11/2020), cuaca ekstrem yang terjadi diakibatkan oleh sirkulasi siklonik yang terpantau di beberapa daerah.
Tentunya, kondisi ini dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi.
Baca Juga:Negara dan Kekuasaan di Jawa Abad XVI-XIXDari Buku ke Buku
Kemudian, kondisi dinamika atmosfer yang tidak stabil membuat peningkatan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia. Kondisi tersebut kemudian diperkuat dengan aktifnya fenomena Madden Julian Oscillation (MJO), gelombang Rossby Ekuatorial, dan gelombang Kelvin di wilayah Indonesia.
Berikut 28 Wilayah yang diprediksi mengalami cuaca ekstrem:
– Aceh
– Sumatera Utara
– Sumatera Barat
– Riau
– Kepulauan Riau
– Jambi
– Bengkulu
– Kepulauan Bangka Belitung
– Sumatera Selatan
– Lampung
– Banten
– DKI Jakarta
– Jawa Barat
– Jawa Tengah
– DI Yogyakarta
– Jawa Timur
– Kalimantan Barat
– Kalimantan Tengah
– Kalimantan Utara
– Kalimantan Timur
– Kalimantan Selatan
– Gorontalo
– Sulawesi Tengah
– Sulawesi Tenggara
– Sulawesi Selatan
– Maluku
– Papua Barat
– Papua
Untuk itu, BMKG mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem, seperti puting beliung, hujan es, dan lain-lain. Pihaknya juga meminta masyarakat agar waspada dengan potensi bencana yang dapat terjadi seperti banjir, tanah longsor, angin kencang, jalan licin, dan pohon tumbang. (*)