JAKARTA-Badan Intelijen Nasional Korea Selatan menyatakan telah mengetahui bahwa pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un memerintahkan pemeriksaan insiden tembak mati aparatur sipil negara (ASN) Korea Selatan oleh militer Korea Utara.
Hal itu disampaikan dalam audit dan inspeksi parlemen Korea Selatan pada hari Selasa (03/11/20).
Menurut salah seorang anggota parlemen dari partai berkuasa, Kim Jong-un kembali memerintahkan pemeriksaan setelah otoritas Korea Utara telah menyampaikan hasil pemeriksaannya kepada Korea Selatan pada tanggal 25 September lalu.
Baca Juga:Begini Reaksi Bill Gates Soal Teori Konspirasi Vaksin Covid-19Burger King: Pesanlah dari McDonald’s
Selain itu, badan tersebut juga menyinggung kondisi kesehatan Kim Jong-un. Menurutnya, berat badan Kim kini berada di kisaran 140-an kilogram, tetapi belum ada gejala penyakit meskipun berat badannya meningkat sekitar 6-7 kilogram sejak ia dilantik menjadi pemimpin negara pada tahun 2012.
Badan tersebut juga memberitahukan bahwa Kim Yo-jong yang adalah adik perempuan Kim Jong-un, sekarang menangani seluruh urusan negara sehingga diperkirakan jabatannya akan ditingkatkan pada pertemuan Partai Buruh Korea di bulan Januari atau Agustus tahun depan. (kbs)