JAKARTA-Presiden Jerman Frank-Walter Steinmeier masuk karantina setelah salah satu pengawalnya dinyatakan positif terkena virus corona atau Covid-19. Sampai berita ini diturunkan, belum ada informasi terkait hasil tes presiden.
Seperti dilaporkan RT, Sabtu (17/10), Steinmeier masuk ke karantina setelah salah satu timnya, yang memiliki “kontak dekat” terkena Covid-19. Demikian disampaikan juru bicara kepresidenan kepada media Jerman.
Sejauh ini, belum ada laporan tentang presiden yang menunjukkan gejala Covid-19. Steinmeier segera diuji untuk virus corona, tetapi hasilnya belum tersedia, kata kantor kepresidenan.
Baca Juga:Polisi Ungkap Hasil Autopsi Sementara Cai Changpan yang Dikabarkan Gantung DiriAkibat Insiden Kecelakaan Tol Cipali 112 KM, Polisi: Putra Sulung Amien Rais Alami Luka Berat
Pada akhir Maret, Kanselir Jerman Angela Merkel juga harus menghabiskan waktu hampir dua pekan di karantina setelah dia melakukan kontak dengan petugas medis yang terinfeksi saat divaksinasi untuk penyakit lain. Dia menjalani tiga tes virus corona selama periode isolasi mandiri, hasilnya negatif.
Berita tentang Steinmeier muncul ketika Jerman melaporkan adanya rekor jumlah kasus infeksi baru Covid-19 sejak dimulainya epidemi. Lebih dari 7.800 orang dinyatakan positif mengidap penyakit itu pada Jumat.
Angka itu menjadikan total kasus lebih dari 56.000, menurut media Jerman. Lebih dari 9.700 warga Jerman telah meninggal dunia karena virus corona sejak dimulainya pandemi. (*)