Foto-foto Angkatan Udara Britania Raya yang direkam pada 1944 hingga 1948 telah menunjukkan perubahan besar pada lanskap sejak saat itu; citra AS yang terungkap dari paruh kedua abad ke-20 dapat mengungkapkan lebih banyak.
Kemajuan teknologi dapat berperan dalam melindungi pengawasan hak asasi manusia. Entah memantau penganiayaan terhadap orang-orang Uighur di apa yang disebut kamp pendidikan ulang China, pembersihan etnis Rohingya dan kelompok minoritas lainnya di Myanmar, atau serangan pesawat tanpa awak AS di Somalia, citra satelit telah lama digunakan oleh kelompok advokasi internasional, peneliti, jurnalis, dan warga sipil untuk mendokumentasikan dan memantau kekejaman dan kejahatan perang.
Pembatalan KBA setelah 24 tahun telah meratakan lapangan permainan dan menjadi alat penting bagi mereka yang mengupayakan kebebasan, keadilan, dan kesetaraan. Namun, pemantauan saja tidak cukup. Citra satelit resolusi tinggi masih menjadi sarana untuk mengejar akuntabilitas, bukan akhir tujuan, pungkas Foreign Policy. (*)