Pasca peristiwa itu, Istana akan mengurangi jumlah tamu yang bertemu Jokowi. “Intinya tidak mengurangi intensitas kerja beliau. Tetapi jumlah orang yang akan dikurangi. Misalnya awalnya 30 orang, nanti dikurangi jadi 20 saja. Tentu juga dengan jarak yang agak lebih jauh lagi,” urainya.
Terpisah, Wakil Wali Kota Solo, Achmad Purnomo mengaku dirinya sehat. Saat ini, dirinya sedang menjalani karantina mandiri di rumah. Dia mengatakan sudah dua kali tes swab. Namun hasilnya berbeda. Yang pertama Jumat. Yang kedua pada hari Minggu. “Untu tes pertama hasilnya negatif. Tetapi yang kedua tendensi positif,” kata Purnomo.
Hal senada juga disampaikan Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo. Dia sudah memerintahkan Dinas Kesehatan melakukan tracing siapa saja yang pernah bertemu Purnomo. Tes swab juga sudah dijadwalkan. “Semua tenang, tidak usah khawatir. Tidak usah takut, nanti malah stres. Kita ikuti saja tes swab. Semoga hasilnya negatif ,” tegas Rudy.
Baca Juga:Putri Tunggalnya Leukimia, Saldo ATM Denada Rp200 RibuKemenag Tetapkan Hari Raya Idul Adha Jatuh pada Jumat 31 Juli
Kepala Pelaksana Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Solo, Ahyani juga membenarkan Achmad Purnomo positif COVID-19. Menurunya, usai mengikuti tes , Purnomo sempat mengikuti rapat paripurna. Bahkan, pada Kamis (16/7), Purnomo tercatat memiliki riwayat perjalanan dari Jakarta. “Hasil tesnya keluar sekitar Rabu atau Kamis. Namun beliau sudah diminta istirahat dan isolasi mandiri,” ucap Ahyani.(rh/fin)