Kecaman selanjutnya datang dari pengguna Twitter bernama Tyler Hall, ia mengatakan bahwa tidak akan mendukung surat kabar yang mempublikasikan iklan semacam itu.
https://twitter.com/tylerhall/status/1274755568452997120?s=20
“Halo, saya sudah menjadi pelanggan sejak 2010. Saya tidak akan mendukung organisasi berita yang akan menjalankan iklan seperti ini,” ucap Tyler Hall. (*)