GLASGOW-Para peneliti dari Universitas Glasgow, Skotlandia, mengeluarkan studi terbaru yang menemukan bahwa para pasien Covid-19 bisa memiliki dampak kesehatan berkepanjangan.
Secara rata-rata, orang-orang yang meninggal dunia karena Covid-19 kehilangan lebih dari satu dekade hidup mereka karena penyakit itu.
“Covid-19 tidak membunuh orang-orang yang sudah hampir meninggal, tapi mengambil nyawa banyak orang lebih dari satu dekade sebelum waktunya,” sebut hasil penelitian tersebut yang dilaporkan oleh ABC News, Minggu (10/5).
Baca Juga:Pesawat Milik Mission Aviation Fellowship Jatuh di Danau SentaniBukan Trump, Presiden Ini Sepelekan Corona, Ratusan Ribu Rakyatnya Jadi Korban
Faktanya, seorang laki-laki yang meninggal karena Covid-19 bisa kehilangan sekitar 13 tahun masa hidupnya, sedangkan perempuan bisa kehilangan 11 tahun masa hidupnya.
Para peneliti memanfaatkan data yang disediakan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan menghitung rata-rata waktu seseorang akan hidup jika mereka tidak meninggal dari peristiwa kesehatan seperti diagnosis virus corona.
Namun, studi itu masih menunggu ulasan sejawat untuk memverifikasi dan masih tidak diketahui apakah virus Covid-19 bisa memicu kondisi kesehatan jangka panjang. (abc)