JAKARTA-Sebelum fenomena suara terompet di langit ramai terjadi, jauh sebelum itu pernah ada fenomena suara yang dikenal dengan istilah The Hum. Fenomena suara gemuruh ini terjadi di sejumlah tempat, seperti di Taos, New Mexico; Bristol, Inggris; Largs, Skotlandia; sampai ke Bondi, Australia.
Laporan awal soal Hum sebetulnya pertama kali muncul pada 1950-an. Orang-orang melaporkan adanya suara dengungan berfrekuensi rendah, debaran, atau gemuruh. Bunyinya pun cukup lama terdengar.
Tapi secara umum Hum hanya bisa didengar di dalam ruangan, dan terdengar lebih keras pada malam hari ketimbang saat siang hari. Selain itu, ia hanya terjadi di daerah pedesaan atau yang agak terpencil. Mungkin karena frekuensinya rendah, Hum tak terdengar di kota yang berisik.
Baca Juga:Trending Twitter, Suara Dentuman 11 April di Jabodetabek dan 11 Mei di JatengPara Astronom Perlihatkan Citra Baru Badai Jupiter Terjelas yang pernah diambil dari Bumi
Sejumlah penelitian sudah dilakukan untuk mengungkap misteri Hum. Pada 2003 konsultan akustik Geoff Leventhall dari Surrey, Inggris, meneliti suara itu. Hasilnya, dia mendapati hanya dua persen orang yang hidup di daerah yang terdengar Hum, yang mendengar suara itu. Mayoritas berusia 55 sampai 70 tahun.
Seperti dilansir Livescience, menurut mereka yang mendengar suara itu—biasa disebut sebagai hummers—suara Hum itu seperti bunyi mesin diesel yang idle dan suara itu terasa ‘menyiksa’. Malah, ada kasus bunuh diri yang mempersalahkan fenomena ini sebagai penyebabnya.
Bristol, Inggris, adalah tempat pertama di Bumi yang secara resmi disebut tempat terjadinya Hum. Pada 1970-an disebut ada 800 orang di kota pantai itu yang mendengar Hum. Waktu itu mereka menduga suara timbul dari lalu lintas dan bunyi pabrik yang beroperasi 24 jam.
Lalu pada 1991 Hum terdengar di Taos, New Mexico. Malah suara ini terdengar selama bertahun-tahun dan meresahkan sebagian warga di kota itu. Satu tim dari Los Alamos National Laboratory, Universitas New Mexico, Sandia National Laboratories, dan ilmuwan lain belum berhasil mengidentifikasi sumber suara itu.
Suara Hum yang lain terdengar di Windsor, Ontario. Begitu juga di Bondi, daerah pantai di Australia. Daily Telegraph pernah mengulas bunyi, yang disebut telah menyebabkan ‘kegilaan’ kepada orang-orang.