Terlalu dini rasanya untuk menilai pendekatan intervensi negara mana yang ‘benar’. Namun, intervensi yang diambil Swedia ini sangat spesifik dan menyesuaikan dengan keadaan negara dan masyarakat Swedia. Rasanya pendekatan ini tidak cocok untuk diadopsi di negara yang keadaan masyarakat yang jauh berbeda, contohnya Indonesia. Oleh sebab itu, jangan coba terapkan ini di Indonesia!
Penulis: Abyan Irzaldy, MD (Master of Public Health Sciences Candidate, Health Promotion and Prevention), Karolinska Institutet, Swedia dan Medical Doctor, Alumni Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, Surabaya).