BREBES-Kecelakaan beruntun kembali terjadi di ruas jalan simpang pertigaan terminal lama Bumiayu, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Kecelakaan yang melibatkan truk gandeng dan dua mobil serta satu unit sepeda motor itu mengakibatkan tiga korban meninggal dunia dan empat korban lainnya mengalami luka-luka, Selasa siang.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, berawal saat truk gandeng yang dikemudikan Taufiqurohman (45) warga Bantar Kawung, Kabupaten Brebes yang melaju dari arah Purwokerto menuju Bumiayu dengan kecepatan sedang.
Namun, saat di lokasi kejadian dengan kondisi jalan menurun, truk gandeng yang sarat muatan tersebut melaju tidak terkendali sehingga menabrak tembok rumah penduduk setempat.
Baca Juga:PLN Dukung Kebijakan Pemerintah Bebaskan Tagihan Pelanggan 450 VA Dan Diskon 50% Pelanggan 900 VAJokowi Perintahkan Pembatasan Sosial dalam Skala Besar
Setelah menabrak tembok rumah penduduk, truk tetap terus melaju hingga menabrak truk KBM dan Toyota Kijang Inova berpelat nomor polisi B-2418-BKQ, serta sepeda motor yang berada di depannya.
Sementara truk gandeng yang diduga mengalami rem blong ini terus melaju hingga akhirnya berhenti setelah terperosok masuk ke jurang.
Kepala Unit Lalu Lintas Satuan Lalu Lintas Polres Brebes Iptu Prapto mengatakan bahwa saat ini polisi sedang menyelidiki kasus kecelakaan beruntun ini.
Pada kecelakaan itu, kata dia, sebanyak tiga orang tewas yaitu 2 orang meninggal dunia di tempat kejadian perkara dan seorang korban lainnya tewas dalam perjalanan menuju rumah sakit, serta 4 korban lainnya mengalami luka-luka.
Sebanyak tiga korban meninggal dunia yaitu Karmain (45) warga Pagojegan, Paguyangan, Bari (60) warga Bantar Kawung , Kabupaten Brebes, dan Warsono (30), warga Kramat, Kabupaten Tegal.
“Saat ini, korban luka-luka masih mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Siti Aminah Bumiayu. Kita masih menyelidiki kasus kecelakaan ini,” ujarnya. (Antara/jpnn)