Nidom menyatakan riset praklinis dengan curcumin pernah dilakukannya terhadap virus corona penyebab flu burung atau yang lebih dikenal sebagai virus H5N1. Memang belum terhadap COVID-19 tapi dia yakin efektivitasnya tak berbeda. Formulasi Curcumin, seperti yang juga ada di teh putih dan cokelat yang pahit terbukti efektif menangkal virus flu burung yang menurutnya, “Keganasannya melebihi virus COVID-19 saat ini.” (*)