“Lariba sebagai sebuah pergerakan tentu saja tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri, harus dilakukan secara sinergis dan berjamaah,” kata Sudiman.
“Oleh karena itu, Lariba Islamic Indonesia mudah-mudahan menjadi triger (pemantik), menjadi solusi kebangkitan ekonomi umat Islam pada khususnya dan mudah-mudahan bisa menjadi solusi untuk negara kita tercinta, Negara Kesatuan Republik Indonesia,” imbuhnya.
Adapun Lariba Islamic Indonesia merupakan perkumpulan pengusaha muslim yang dalam bisnisnya memiliki satu tujuan, yakni ibadah. Hal ini selaras dengan motonya yakni ‘Bisnisku Ibadahku’.