Di kolom komentar kicauan Andi Arief, ratusan warganet berkomentar. Banyak yang tak percaya dengan dugaan bahwa Megawati masih dendam kepada SBY dan menurunkannya kepada AHY.
“Jangan bikin wacana begitu apalagi dibesar-besarkan, belum tentu juga Bu Mega dendam. Hidup mah banyakin temen aja biar berkah dan mudah rejeki,” imbau akun @rezabarwiasari senada dengan @Attenk_LOBO. “Tidak ada yang dendam, kalo Bu Mega pedendam, bagaimana dulu ayahnya diperlakukan rezim Orba, tapi toh baik-baik saja dengan semuanya.”
Pemilik akun @YgGregory menilai, kicauan Andi Arief berkaitan dengan tidak diajaknya Partai Demokrat, dalam hal ini AHY, ke dalam pemerintahan Jokowi-Ma’ruf, maka hal tersebut berlebihan. “Belum waktunya. Jadi ga usah menduga-duga,” saran dia diamini @SuprpatoIr. “Saya kira Ibu Mega tidaklah sejauh itu.”
Baca Juga:Puskapsi: Pengangkatan 12 Wamen Menyalahi Undang-UndangBilbao Tersisih, Atletico Samakan Poin dengan Barca
Netizen lainnya menyakini, karir AHY dalam perpolitikan Indonesia masih panjang dan cerah. “Soal Mas @AgusYudhoyono , perjalanan masih jauh. Waktu sangatlah panjang. Berbuat saja untuk rakyat,” nilai tweeps @arismaya disambut @Cakbram75. “Itu perasaan sampeyan aja Bang! Complaining will never solve the problem. Stop complaining and take action, noted!”
Saran serupa juga keluar dari kicauan akun @Bono84120939. “Mungkin dugaanmu salah, lebih baik dekati rakyat,” ajaknya dibenarkan @karnochem. “Mending usaha keras bikin Demokrat besar lagi daripada ungkapkan hal ginian. Unfaedah.”
Warganet pemilik akun @Zia_lukman menimpali. “Alangkah baiknya kita bercita cita memperbaiki yang masih kurang, untuk bisa menang di tahun 2024. Kalau sudah menang, jangan lagi balas dendam.”
Meski demikian, ada saja warganet yang memakan mentah-mentah dugaan Andi Arief. Seperti tweeps @alwayslucky90. “Pak Jokowi tidak akan pernah mampu kendalikan Bu Mega & Bu Mega tidak mungkin bisa harmonis dengan @SBYudhoyono,” nilai akun ini.
Sedang tweeps @rinaldialamsya menyindir balik Andi Arief dengan pedas. “Kalau dia dendam ke SBY, tapi AHY dia sayang-sayang sehingga dapat “jatah” menteri, komentar manis dan jilat apa yang anda sudah siapkan untik Ibu Mega?” tanya dia menohok. (*)