POLISI membantah jika LA ditangkap karena melecehkan bendera. LA ditangkap karena ikut merusuh dalam aksi 30 September 2019 lalu. LA sudah lulus sekolah, tetapi pada saat ditangkap mengenakan celana seragam SMA/SMK.
Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI
=============================================Kategori : Konten yang Menyesatkan=============================================
LA disebut-sebut sebagai sosok yang fotonya mendadak viral di sosial media beberapa waktu lalu. Foto itu menampilkan seorang pelajar memakai celana seragam abu-abu. Dia berada di tengah kepungan kabut gas air mata. Pemuda itu menyeka matanya sambil menggenggam telepon seluler. Sebuah bendera merah putih tampak ada dalam genggamannya.
Warganet menyebutkan bahwa LA hilang selama 24 jam seusai ikut dalam aksi demo pada Senin 30 September 2019 lalu. Belakangan muncul kabar terbaru bahwa LA sudah ditemukan. Namun LA dikabarkan berada di kantor polisi tepatnya di Polres Jakarta Barat. LA disebut-sebut ditangkap polisi dengan tuduhan melecehkan bendera Merah-Putih.
Beberapa sumber :
Baca Juga:Industri Tekstil Terpuruk Akibat Gempuran Produk Impor ChinaIsu Kondisi Mata Wartawati RI Jadi Buta, Ini Penjelasan Kemenlu
- https://perma.cc/3UTB-L3KW (Arsip) – Akun Andi Iskandar (facebook.com/andi.isksndar) – Sudah dibagikan 836 kali saat tangkapan layar diambil.
- https://perma.cc/54DX-HH79 (Arsip) – Akun Δհʍαδ ? o r i q Ηυƞτ (twitter.com/sang_pnakluk) – Sudah dire-twit 2.493 kali saat tangkapan layar diambil.
Pencarian di media sosial Facebook dan Twitter :
=============================================
PENJELASAN
Kabar ditangkapnya LA ini diamini oleh Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Edi Suranta Sitepu.
“Iya betul, iya ada orangnya,” kata Edi saat dihubungi detikcom, Rabu (2/10/2019).
Namun Edi membantah jika LA ditangkap karena melecehkan bendera. Edi menegaskan, LA ditangkap karena ikut merusuh dalam aksi 30 September 2019 lalu.
“Bukan karena masalah pelecehan bendera, tetapi karena ikut demo. Dia membuat kerusuhan saat demo, intinya itu,” kata Edi.
Edi juga meluruskan informasi soal status LA. Menurutnya, LA sudah lulus sekolah, tetapi pada saat ditangkap mengenakan celana seragam SMA/SMK.
“Dia pada saat ditangkap bukan pelajar, tetapi dia menggunakan celana abu-abu yang digunakan oleh anak STM. Dia baru lulus STM,” tutur Edi.