Akibatnya, pasukan pengamanan langsung melakukan aksi pembubaran dan mendorong masa menjauh dari gedung DPRD guna mencegah kerusuhan meluas. Sekitar pukul 16.00, aparat mendapat informasi ada korban dari pihak pendemo sebanyak lima orang.
Rincian lima korban tersebut adalah Randi, mahasiswa fakultas teknik Universitas Halu Oleo yang tewas dengan luka tembak, Yusuf, 19, kritis dengan luka parah di kepala dan akhirnya dinyatakan meninggal dunia, serta 3 orang yang mengalami luka ringan dan sesak nafas.
Kerugian juga timbul dari aspek materil. Diantaranya rusaknya gedung DPRD karena lemparan batu, pos lantas terbakar, dan sejumlah kendaraan dibakar. (jp)