“Tulisan sejarawan Saleh Danasasmita ini bersesuaian dengan Kitab Sejarah Melayu “Sulalatus Salatin” karya Tun Sri Lanang, bersesuaian pula dengan catatan para keturunan Shekh Jumadil Kubro, baik yang di Malaysia, Cirebon, Banten dan Palembang yang catatan-catatan tersebut juga telah diakui oleh Rabithah Fatimiyyah/Nakabah Azmatkhan sehingga tidak perlu diragukan lagi keabsahannya,” tulis Rakhmad Zailani Kiki.
Lalu, apa nama asli dari Fatahillah dan bagaimana asal nama Fatahillah itu?
Nama asilnya Fadhillah atau Maulana Fadhillah dari ibu Syarifah Siti Musalimah binti Maulana Ishak dan Ayah Mahdar Ibrahim Patakan bin Abdul Ghofur, Mufti kesultanan Pasai yang terkenal sangat alim dan menguasai ilmu-ilmu agama antara lain, ilmu alat (nahwu, sharaf dan balaghah), fiqih, usul fiqih, tafsir, hadits dan juga tasawuf sehingga Mahdar Ibrahim juga diberi gelar Sayyid Kamil.
Baca Juga:Wali Murid Masuk Kelas dan Keroyok Astiah Bu Guru SD Saat Mengajar, Lihat VideonyaMantan Kabin dan Mantan Danjen Kopassus Bakal Bertemu Bahas Papua
Dalam pelajaran sejarah di sekolah selama ini, Raden Fatahillah adalah tokoh yang dikenal telah mengusir Portugis dari pelabuhan perdagangan Sunda Kelapa dan memberi nama daerah itu Jayakarta yang berarti Kota Kemenangan, dan kini menjadi kota Jakarta. (*)