6.400 Orang dari 64 Negara di Kazan Expo, Kolaborasi Rusia Dan Dunia Islam Jadi Jembatan Peradaban

6.400 Orang dari 64 Negara di Kazan Expo, Kolaborasi Rusia Dan Dunia Islam Jadi Jembatan Peradaban
Suasana ramai dan meriah di akhir acara Kazan Expo 2002 di Kazan, Ibu Kota Republik Tatarstan Rusia. (Foto Anadolu)
0 Komentar

KONFERENSI Tingkat Tinggi (KTT) Kazan 2002, yang mengumpulkan para profesional ekonomi Rusia dan dunia Islam, dimulai pada Kamis (19/5) di Kazan, Ibu Kota Republik Tatarstan Rusia.

Acara tiga hari ini bertujuan untuk mendorong kerja sama ekonomi antara Rusia dan negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI).

KTT Ekonomi Internasional ke-13: Rusia-Dunia Islam: KTT Kazan 2022,diadakan di Republik Tatarstan Rusia, melibatkan 6.400 orang dari 64 negara.

Baca Juga:Peneliti dari Trend Micro Temukan Lebih Dari 200 Aplikasi di Play Store Mematai-matai Pengguna Android dengan FacestealerGoogle Chat Ingatkan Pengguna Jika Ada Link Berisi Pesan Berbahaya

Selama acara, lebih dari 10 kesepakatan kerja sama di berbagai bidang seperti keuangan, kesehatan dan pertanian dibuat. Sebagai bagian dari KTT, peserta dari berbagai wilayah Rusia dan negara-negara dunia Islam juga berkesempatan untuk membahas isu-isu terkini di Forum Cluster Machine Building, Forum Pengusaha Muda Negara-negara OKI dan Forum Diplomat Muda Negara-negara OKI.

KTT Kazan juga menjadi tuan rumah pameran Rusia Halal Expo 2022 yang digelar di atas lahan seluas 10.000 meter persegi.

Pameran itu mempromosikan dan mendukung industri halal, perusahaan dari berbagai sektor seperti pariwisata, fashion dan kecantikan, teknologi IT, hingga keuangan. Serta sektor makanan, kesehatan, kosmetik dan kimia ikut ambil bagian.

Sebagai bagian dari festival, koleksi 12 desainer dari Rusia, Indonesia, Kazakhstan, Uzbekistan, dan Spanyol ditampilkan di peragaan busana.

Dalam pembukaan Rusia Halal Expo 2022, Kamis (19/5), Presiden Tatarstan, Rustam Minnikhanov, mengatakan, acara itu diadakan dalam rangka kegiatan Kelompok Visi Strategis Dunia Islam-Rusia atau Group for Strategic Vision Russian Federation-Islamic World.

Kelompok tersebut terdiri dari sejumlah tokoh (baik agama, akademisi maupun politik), dari Federasi Russia dan beberapa negara Islam. Pada mulanya, kelompok ini dipimpin mantan Perdana Menteri Russia Yveny Primakov dan sekarang, Presiden Republik Tatarstan Rustam Minikhanov.

“KTT Kazan adalah platform utama dan satu-satunya di negara kita dari interaksi ekonomi antara kawasan Rusia dan negara-negara Organisasi Kerja Sama Islam (OKI),” katanya.

Baca Juga:Begini Cara Unggah Konten TikTok Gunakan Template yang Tersedia2 Ponsel Terbaru Realme Seri Narzo 50 Bakal Rilis, Simak Bocoran Tanggal dan Harganya

“KTT ini menampilkan platform bisnis yang sukses untuk menjalin kontak baru dan menghadirkan kemampuan ekonomi dan potensi investasi negara kita,” tambahnya.

Acara ini berlangsung selama tiga hari ini punya agenda utama: sharing economy dan industri halal, keuangan Islam, pengembangan ekspor, serta kewirausahaan dan investasi.

0 Komentar